Penerapan Kompres Dingin Terhadap Penurunan Tingkat Nyeri Pada Ibu Post Partum yang Mengalami Luka Post Episiotomy

Rudi Karmi, Yosi Oktri

Abstract


Persalinan spontan adalah proses pengeluaran janin dan plasenta secara spontan melalui vagina pada akhir kehamilan, yaitu kehamilan cukup bulan 37-42 minggu. Pada umumnya, episiotomi dilakukan untuk memperlancar persalinan dan mencegah robekan perineum secara spontan. Episiotomi adalah sayatan pada perineum yang digunakan untuk memperluas ruang pada lubang keluar jalan lahir, sehingga mempermudah proses persalinan. Luka perineum adalah robekan yang terjadi akibat robekan spontan atau episiotomi. Dampak episiotomi yaitu dapat menimbulkan rasa nyeri. Salah satu intervensi keperawatan untuk mengurangi rasa nyeri tersebut adalah terapi kompres dingin. Kompres dingin merupakan salah satu terapi non farmakologi untuk mengurangi nyeri pada ibu post partum dengan luka episiotomy. Studi kasus ini untuk menggali mengenai penerapan kompres dingin terhadap penurunan tingkat nyeri pada ibu post partum yang mengalami luka post episiotomy. Instrumen yang digunakan dalam studi kasus ini adalah lembar pengkajian, lembar observasi checklist intensitas nyeri sebelum dan sesudah penerapan, alat ukur skala numerik (Numeric Rating Scale/NRS), dan Standar Operasional Prosedur (SOP). Subjek dalam studi kasus ini adalah Ny. T dengan P1A0 post partum spontan yang mengalami luka post episiotomy. Studi kasus dimulai pada tanggal 14-19 April 2025. Setelah dilakukan kompres dingin pada   Ny. T selama 3 hari berturut-turut, 1 kali sehari dengan durasi 15 menit didapatkan hasil bahwa Ny. T  mengalami penurunan nyeri dari skala nyeri 7 menjadi 3 dan Ny. T merasa nyaman. Penerapan kompres dingin pada luka post episiotomy berpengaruh terhadap penurunan tingkat nyeri sehingga penerapan ini dapat dijadikan Standar Operasional Prosedur (SOP) oleh tenaga kesehatan sebagai upaya penurunan nyeri pada ibu post partum yang mengalami luka post episiotomy.

Kata Kunci: Kompres dingin, Nyeri, post episiotomy


Full Text:

PDF

References


I. N. I. A. Larasati. “Penerapan Kompres Dingin (Ice Gel) Terhadap Penurunan Nyeri Luka Episiotomi Pada Pasien Post Partum di RSUD Dr. Soeselo Kabupaten Tegal” JITK Bhamada, vol. 13, no. 2, pp. 87-96, Oktober 2022.

N. Karnila, T. Susilowati. “Penerapan Kompres Dingin Terhadap Nyeri Luka Perineum pada ibu post partum di RS PKU Muhammadiyah Karanganyar” Vitalis Medis: Jurnal Kesehatan dan Kedokteran, vol. 1, no.4, pp. 24-34, Oktober 2024.

A. Lestari and N. Anita, “Efektifitas Senam Kegel Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Post Partum,” Jurnal Penulisan Perawat Profesional, vol. 6, no.1, pp. 80, Februari 2024.

RSUD Cibabat Kota Cimahi “Laporan Persalinan Spontan di Ruang Nifas Pada Bulan Januari-Maret Tahun 2025” Cimahi, 2025.

Yulizawati, dkk. “Konsep Dasar Persalinan Normal” Buku Ajar Asuhan Kebidanan Pada Persalinan, Sidoarjo: Indomedia Pustaka, pp. 1-16, 2019.

F. Mauluddina, dkk. “Pengaruh Kompres Dingin Terhadap Pengurangan Nyeri Luka Perineum Pada Ibu Nifas” Jurnal Kesehatan dan Pembangunan, vol.14, no. 27, pp.45-53, Januari 2024.

S. Rejeki “Konsep Nyeri” Buku Ajar Manajemen Nyeri Dalam Proses Persalinan, Semarang: Unimus Press, pp. 15-32, 2020.

F. Sucia “Proses Penyembuhan Luka” Buku Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Luka, Sumatera Barat: CV. Gita Lentera, pp. 25-33, Agustus 2024.

S. K. Jafar, “Konsep Kompres Dingin Pada Luka Perineum” Poltekkes Yogyakarta, 2023. [Online]. Tersedia: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/13 348/4/Chapter%202.pdf. [Diakses:29-Des-2024]

S. Smeltzer dan B. Bare, Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth, Edisi 12. Jakarta: EGC, 2013.

H. Kim, J. Lee, dan Y. Park, “The Association Between Psychological Stress and Acute Postoperative Pain: A Systematic Review” Journal of Pain Research, vol. 13, pp. 2111–2120, 2020.

J. M. Serino and A. M. Peterson,“Wound Healing: Physiology and Current Clinical Practice,” in Wound Care Essentials: Practice Principles, 4th ed., S. Baranoski and E. Ayello, Eds. Philadelphia: Wolters Kluwer Health, pp. 45–62, 2016.




DOI: https://doi.org/10.63860/hi3204

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


e ISSN: 3026-0078, DOI: 10.63860/hi